Film “Pelangi di Tengah Hujan” Hadirkan Yati Surachman, Angkat Kearifan Lokal Karawang ke Layar Lebar

Share

Kabar Jabar – suaraindonesiatv.com.nasional |
Rumah produksi Lumbung Padi Picture resmi melanjutkan proses syuting kedua, film drama keluarga “Pelangi di Tengah Hujan” (PDH) setelah sebelumnya berlangsung pada 26–27 Juli 2025.

Film ini mengangkat esensi kearifan lokal Kabupaten Karawang yang sarat nilai adab, kesantunan, kejujuran, dan keadilan, dan serta warisan leluhur yang telah menjadi DNA masyarakat Karawang.

Executive Producer Gentur Wibisono mengucapkan apresiasi kepada seluruh pihak yang terlibat, mulai dari aktor utama, aktor cilik, seluruh kru, hingga dukungan Bank Mandiri dan RS Bayukarta. Dukungan kedua institusi ini menguatkan komitmen bahwa produksi Pelangi di Tengah Hujan (PDH) adalah karya kolaboratif masyarakat Karawang.

Kehadiran aktris senior kawakan Mak Yati Surachman menjadi sorotan khusus. Dengan kerendahan hati, ia menerima tawaran untuk memperkuat peran penting dalam film ini.

“Transformasi mental, karakter, dan pelajaran seni peran kilat dari beliau diharapkan mampu menggali potensi anak-anak, remaja, hingga orang tua yang berminat di seni peran, khususnya di Karawang,” ungkap Gentur.

Film ini dibintangi oleh 85% talenta asli Karawang yang berhasil lolos proses casting. Selain menjadi ajang pengembangan bakat lokal, PDH juga diharapkan mampu memperkuat ekosistem industri kreatif daerah. Seluruh produk pendukung, jasa perbankan dari Bank Mandiri Karawang A. Yani, hingga layanan kesehatan dari RS Bayukarta, yang telah 85 tahun mengabdi di industri kesehatan, semuanya berasal dari Karawang.

Gentur menegaskan, karya ini tidak hanya bertujuan untuk menghadirkan hiburan di dunia perfilman, tetapi juga sebagai kontribusi nyata dalam melestarikan kearifan lokal dan serta mengedepankan nilai adab di tengah tantangan jaman.

“Kami yakin, kualitas adab, sikap jujur, berani, dan adil lahir dari DNA masyarakat Karawang dan lingkungan keluarga yang senantiasa menjaga norma luhur,” ujarnya.

Tak lupa, apresiasi juga diberikan kepada Bupati Karawang H. Aep Syaepuloh S,E, Sekda Kabupaten Karawang H.Asep Aang Rahmatullah S.STP, MP., para pendidik, guru SD, dan murid-murid yang turut terlibat dalam proses produksi.

“Dukungan penuh warga Karawang akan membuat film ini mampu membawa dampak positif, tidak hanya secara budaya, tetapi juga kesejahteraan ekonomi. Inilah kolaborasi yang kami harapkan, mengangkat Karawang dengan karakter keramahan, kejujuran, dan keadilan berbasis kearifan lokal,” tutup Gentur.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

error: Content is protected !!