JABAR – suaraindonesiatv.com.
Badan eksekutif Mahasiswa (BEM) Nusantara (Jabar),Yang tergabung dari BEM STIT & STKIP, BEM STIDKI indramayu, dan BEM Unisa Gelar Silaturahmi Daerah V, yang Bertempat di Kampus 2 Universitas Islam Bandung.
Dalam “TEMU DAERAH BEM
NUSANTARA JAWA BARAT KE- V” yang bertempat di Kampus 2 Universitas Islam
Bandung dihadiri oleh 84 kampus yang tergabung dalam Aliansi Bem Nusantara Wilayah Jawa Barat Pada Hari Minggu”(19/5/2024)
Dengan ini kami dari badan eksekutif mahasiswa nusantara wilayah jawa barat Menyatakan sikap kekecewaan terhadap Masa kepemimpinan Pj gubernur dan Pemerintah provinsi jawa barat.
Provinsi Jawa Barat memiliki jumlah penduduk lebih banyak dibandingkan provinsi yang lain, jumlah penduduk jawa barat sebesar 17,92% dari total jumlah penduduk Indonesia dan menjadi provinsi, dengan Jumlah penduduk terbanyak. Banyak sekali Permasalahan yang tidak
Dituntaskan secara baik mulai daripada isu Sosial politik dan ekonomi.
Kami (BEMNUS JABAR) mencermati berbicara terkait kemiskinan bahwa dalam Rentang tahun 2005 – 2023, dari banyak nya Jumlah angka kemiskinan di provinsi jawa Barat, Dari tahun Ke Tahun Semakin2, Tinggi Dan Provinsi Jawa Barat Masih Menjadi Provinsi dengan jumlah Kemiskinan Terbanyak di Republik Indonesia.
“Kami BEMNUS JABAR menyikapi Pembangunan sumber daya manusia di masa Kepemimpinan PJ Gubernur, dan Pemerintah Provinsi Jawa Barat, yakni,tidak sama sekali Mengalami Perubahan yang signifikan, inilah yang Penyebabkan tidak maksimalnya Mencapai Bonus demografi’ ungkapnya Bemnus jabar dalam keterangan tertulis pada Hari Senin 20/5)2024.
“Serta kami BEMNUS JABAR akan mengawal Terus, dalam penyelenggaraan pilkada serentak pada tanggal 27 november 2024 di Provinsi jawa barat mendatang” katanya.
Maka dari itu kami dari BEMNUS JABAR Nyatakan sikap secara tegas dengan
Beberapa point yang peru di indahkan oleh Pemerintah :
1.Mengevaluasi Pj Gubernur Jawa Barat agar segera menyelesaikan permasalhan dijawa
barat terhadap angka kemiskinan yang tinggi
2.Mendesak agar PJ Gubernur untuk segera memaksimalkan program pembangunan
sumberdaya manusia untuk mencapai visi Indonesia emas 2045
3.Mendesak agar PJ Gubernur untuk bersikap secara netral dan tidak melakukan
intervensi terhadap penyelgara Pilkada serentak di 27 November 2024
4.Menyatakan sikap tegas terhadap pemerintah kota/kabupaten seluruh jawa barat.
Sekian pres realease yang kami sampaikan maka dari kami menuntut PJ gubernur dan Pemerintah.